Senin, 06 Januari 2014

Pegagan Prima Meningkatkan Kecerdasan Otak


http://alfirdausherbal.com/

Suplemen otak dan anti stress alami hanya sebagian khasiat dari tanaman gangan-gagan (nama jawa). Tanaman pegagan memiliki efek positif bagi tubuh manusia.

Herbal ini berfungsi sebagai anti infeksi, penurun panas, peluruh air seni, anti lepra, anti sifilis sekaligus merevitalisasi sel kulit.

wanita yang kurang subur baik untuk efek Herbal Pegagan adalah merevitalisasi kesuburan wanita. Demikian pula bermanfaat untuk memperbaiki sirkulasi darah dengan merevitalisasi pembuluh darah.

KOMPOSISI:
Tiap kapsul mengandung simplisia centella asiatica folium

KHASIAT DAN KEGUNAAN:
  • Tumbuhan ini bersifat Antiinfeksi
  • Anti racun
  • Penurun panas (antipiretik)
  • Peluruh air seni
  • Anti lepra
  • Anti sifilis sekaligus merevitalisasi sel kulit
  • Merevitalisasi sel tubuh dan kesuburan wanita
  • Memperbaiki sirkulasi merevitalisasi pembuluh darah
  • Melancarkan sirkulasi darah ke otak
  • Mencegah kepikunan
  • Secara tradisional digunakan untuk membantu meningkatkan kecerdasan
ISi 80
Aturan minum: 2x2 kapsul/hari

Kegunaan Daun Pegagan Untuk Wanita





Mungkin daun pegagan terdengar asing di telinga Anda. Namun, daun berbentuk mirip waru ini telah banyak digunakan untuk campuran obat-obatan alternatif, khususnya untuk wanita.
Tanaman dengan nama Latin Centella asiatica ini berguna untuk mengatasi jerawat, dan meningkatkan kesuburan wanita. Menurut baitulherbal.com, seluruh bagian dari tanaman ini bisa digunakan. Di beberapa daerah di Indonesia, tanaman ini dikenal juga dengan nama daun tapak kuda karena bentuknya memang mirip tapak kuda.

Untuk treatment kesuburan, Anda bisa merebus daun ini setelah sebelumnya meremas-remas daunnya sekaligus batangnya hingga separuh hancur. Minum air rebusannya 2 kali sehari.

Inilah beberapa kegunaan lain dari daun pegagan, menurut bekasisehat.com:

1. Meregenerasi sel kulit karena dapat merangsang pengeluaran kolagen. Maka dari itu, daun pegagan berguna sekali untuk mengatasi jerawat.

2. Kandungan karotennya yang tinggi membuat daun ini memiliku fungsi sebagai anti-oksidan. Inilah yang membuat daun ini dapat menjaga kesuburan wanita karena karoten dapat menjaga kualitas sel telur.

3. Dapat berguna sebagai anti infeksi. Seperti lidah buaya, Anda bisa menutupkan tumbukan daun ini pada luka yang terbuka untuk mempercepat penyembuhan.

4. Berguna sebagai anti-toksin.

5. Tumbukan daun ini juga bisa ditempelkan di dahi pada orang yang menderita demam karena bersifat sebagai penurun panas.

6. Jika Anda menderita anyang-anyangan akut, daun ini bisa direbus dan diminum karena sifatnya sebagai anti-diuretik.

Pegagan



http://alfirdausherbal.com/


Pegagan (Centella asiatica) adalah tanaman liar yang banyak tumbuh di perkebunan, ladang, tepi jalan, serta pematang sawah. Tanaman ini berasal dari daerah Asia tropik, tersebar di Asia Tenggara, termasuk Indonesia, India, Republik Rakyat Cina, Jepang dan Australia kemudian menyebar ke berbagai negara-negara lain. Nama yang biasa dikenal untuk tanaman ini selain pegagan adalah daun kaki kuda dan antanan.
Sejak zaman dahulu, pegagan telah digunakan untuk obat kulit, gangguan saraf dan memperbaiki peredaran darah. Masyarakat Jawa Barat mengenal tanaman ini sebagai salah satu tanaman untuk lalapan.

Kandungan

Pegagan yang simplisianya dikenal dengan sebutan Centella Herba memiliki kandungan asiaticoside, thankuniside, isothankuniside, madecassoside, brahmoside, brahmic acid, brahminoside, madasiatic acid, meso-inositol, centelloside, carotenoids, hydrocotylin, vellarine, tanin serta garam mineral seperti kalium, natrium, magnesium, kalsium dan besi. Diduga glikosida triterpenoida yang disebut asiaticoside merupakan antilepra dan penyembuh luka yang sangat luar biasa. Zat vellarine yang ada memberikan rasa pahit.

Sifat dan Manfaat

Pegagan berasa manis, bersifat mendinginkan, memiliki fungsi membersihkan darah, melancarkan peredaran darah, peluruh kencing (diuretika), penurun panas (antipiretika), menghentikan pendarahan (haemostatika), meningkatkan syaraf memori, anti bakteri, tonik, antispasma, antiinflamasi, hipotensif, insektisida, antialergi dan stimulan. Saponin yang ada menghambat produksi jaringan bekas luka yang berlebihan (menghambat terjadinya keloid).
Manfaat pegagan lainnya yaitu meningkatkan sirkulasi darah pada lengan dan kaki; mencegah varises dan salah urat; meningkatkan daya ingat, mental, dan stamina tubuh; serta menurunkan gejala stres dan depresi. Pegagan pada penelitian di RSU Dr. Soetomo Surabaya dapat dipakai untuk menurunkan tekanan darah, penurunan tidak drastis, jadi cocok untuk penderita usia lanjut.


Pengolahan

Kebanyakan pegagan dikonsumsi segar untuk lalapan, tetapi ada yang dikeringkan untuk dijadikan teh, diambil ekstraknya untuk dibuat kapsul atau diolah menjadi krem, salep, obat jerawat, maupun body lotion.

Manfaat dan Khasiat Pegagan



Pegagan adalah tanaman yang banyak manfaatnya, sekaligus juga memiliki berbagai khasiat pengobatan. Tanaman bernama latin Centella Asiatica ini sesuai namanya merupakan tanaman asli Asia, khususnya Asia Tenggara. Selain di Asia Tenggara,  pegagan kini juga telah menyebar hingga New Guinea, Kepulauan Pasifik, Afrika Selatan, Madagaskar, Jepang, China, Timur Tengah, bahkan Amerika dan Eropa.
Daun pegagan dapat digunakan sebagai campuran berbagai hidangan dan minuman, misalnya dicampur dengan buah sebagai jus atau sebagai pelengkap lalapan atau sayuran. Daunnya memiliki aroma yang kuat sehingga penggunaannya biasanya hanya sedikit saja.
Pegagan dalam tradisi pengobatan India (Ayurveda) dikenal sebagai Gotu kola dan telah digunakan selama berabad-abad untuk mengobati penyakit maag (ulkus peptikum), kusta, radang kulit, memar, diare, demam, asma dan banyak penyakit lainnya.

Zat aktif pada Pegagan

Zat aktif utama pegagan adalah triterpenoid dalam bentuk asam triterpenik, termasuk asam Asiatik, asiaticoside, asam madecassic, madecassoside, brahmoside, asam brahmic, brahminoside, thankuniside, isothankuniside, centelloside, asam madasiatic, asam centic, asam cenellic, asam betulinic, asam indocentic, dll. Dalam kadar yang lebih sedikit, pegagan mengandung polialkin, asam amino, beta-karoten, inositol, vitamin C, B1 dan B2, kalium, kalsium, kromium, besi, fosfor, selenium, silikon, timah dan seng, asam betulinic, asam linoleat, asam oleat, asam palmitat, asam stearat, alkaloid, dan pektin.


Khasiat pegagan

1. Penyakit kulit & kosmetika
Penggunaan pegagan sebagai obat terutama untuk menyembuhkan luka, meningkatkan pembentukan jaringan ikat baru, dan mendukung kelenturan kulit. Dalam jaringan kapiler, pegagan merangsang pembentukan kapiler baru. Kaemferol quercetin pada pegagan menjaga ketahanan vena yang terletak tepat di bawah kulit. Selain itu, pegagan berkhasiat anti-inflamasi dan antibiotik untuk kulit. Asiaticoside pada pegagan mengurangi jaringan parut yang berlebihan, mengurangi inflamasi selama pembentukan jaringan parut, dan mengurangi kontraksi kulit, terutama setelah luka bakar.
Dengan karakteristik tersebut, pegagan dapat digunakan untuk penyembuhan luka trauma, luka bakar, ulkus kaki, bisul, abses, kulit yang rusak oleh efek radioterapi, varises, wasir, fisura anus, puting retak, ulkus baring, gangren, memar dan keseleo. Pada tingkat yang lebih rendah, pegagan juga digunakan untuk eksim, psoriasis, ichtyasis, scleroderma, dermatitis popok, lesi kulit lepra, dan penyakit rematik.
Sebagai kosmetik, pegagan ditambahkan pada krim masker wajah untuk memperkuat kolagen dan kulit secara keseluruhan. Pegagan juga dapat meringankan selulit/ stretch mark menghilangkan bintik penuaan dan mengurangi keriput, biasanya dengan menambahkan ekstrak tanaman ini ke krim atau salep perawatan kulit.
2. Gangguan sirkulasi darah
Untuk penggunaan internal, pegagan baik untuk merangsang sirkulasi vena. Dengan merangsang pembentukan kolagen di sekitar vena, pembuluh vena terlindungi oleh herbal ini. Kerapuhan kapiler pun juga berkurang oleh flavonoid yang meningkatkan sirkulasi mikro darah. Dengan karakteristik ini, pegagan dapat digunakan sebagai obat untuk varises, wasir, kaki mati rasa, edema di sekitar pergelangan kaki, kesemutan, pencegahan ulkus pada pasien yang berbaring di tempat tidur berkepanjangan, insufisiensi limfatik, limfedema, mikroangiopati diabetes, dan degenerasi makula atau degenerasi retina.
3. Tonikum otak
Sebagi tonikum untuk sel-sel otak dan saraf, pegagan dapat digunakan untuk berbagai gangguan otak dengan mempromosikan keseimbangan mental, efek penenang dan perangsang tidur. Karakteristik ini membuat pegagan cocok untuk pengobatan pikun, pelupa, penurunan kemampuan berkonsentrasi, kehilangan daya pikir, kelelahan mental, kecemasan, stres, insomnia, penyakit saraf, dan epilepsi.
3. Tonikum umum
Pegagan merupakan adaptogen, yaitu zat yang meningkatkan kemampuan beradaptasi terhadap kondisi yang merugikan. Sebagai tonikum umum untuk tubuh, pegagan merangsang kelenjar adrenal dan hipofisis untuk peremajaan dan revitalisasi sel-sel. Pegagan juga memiliki efek afrodisiak. Dengan karakteristik ini, pegagan dapat digunakan untuk mengobati kelelahan, kekurangan energi, kelesuan, penurunan stamina, penurunan gairah seks, impotensi, dan masalah menstruasi.
4. Sifat obat lainnya
Dengan bekerja sebagai diuretik dan detoksifikasi, tanaman dapat membantu melawan penyakit rematik. Efek antipiretiknya dapat digunakan untuk menurunkan demam dan efek anti-inflamasinya untuk meringankan sirosis hepatis dan penyakit kuning.

Manfaat dan Khasiat Daun Pegagan untuk Kesehatan Tubuh





Tanaman menyebar mulai dari Samudra India sampai ke daerah-daerah tropis di Asia, terutama tumbuh di Indonesia, pesisir pantai timur Madagaskar, Mauritius, dan Reunion.
Ciri-ciri tanaman: tumbuhan herba dengan batang horizontal, setiap ruas keluar akar dan menjalar di tanah. Merupakan herba tahunan tanpa batang, tetapi dengan rimpang pendek dan stolon-stolon yang merayap dengan panjang 10 cm – 80 cm. Helai daun tunggal, bertangkai panjang sekitar 5 cm – 15 cm berbentuk ginjal, dan pada pangkal berbentuk pelepah. Tepinya bergerigi, dengan penampang 1 cm – 7 cm tersusun dalam roset yang terdiri atas 2 – 10 helai daun, kadang-kadang agak berambut. Bunga berwarna putih atau merah muda, tersusun dalam karangan berupa payung tunggal, 3 sampai 5 bersama-sama keluar dari ketiak daun, tangkai bunga 5 mm – 50 mm. Buah kecil bergantung yang bentuknya lonjong/pipih panjang 2 – 2,5 mm, lebar lebih kurang 7 mm dan tinggi lebih kurang 3 mm, berlekuk 2, berwarna kuning kecoklatan dan berdinding agak tebal, baunya wangi dan rasanya pahit. Tanaman ini sering kita temukan di daerah - daerah, tetapi kita tidak tahu tentang manfaat dan khasiatnya terutama buat kesehatan tubuh kita yang sangat bermanfaat untuk selalu hidup sehat dengan obat tradisional alami dan Jaga selalu kesehatan anda.


Berikut Adalah Penyakit yang Disembuhkan :

Sakit Maag dan Perut Kembung

5 gram pegagan, 1 gram pupus pepaya, 7 gram adas, 3 gram jinten, 5 gram kencur (diparut), 5 gram sembung, 6 gram daun pooh, 5 gram pulosari, 2 gram ketumbar, dan 10 gram falerian. Semua bahan direbus dengan 500 ml air dan diminum untuk 1 hari.
Demam dan menambah nafsu makan
5 gram pegagan diseduh dengan air secukupnya, ditumbuk dan diperas sebagai pengganti air teh.

Asma dan Batuk

2 genggam pegagan segar dan air secukupnya ditumbuk dan diperas untuk diambil airnya, diminum 1 kali sehari 1/4 cangkir selama 14 hari.
Sariawan usus dan disentri
2 genggam pegagan segar, 1 jari rimpang kunyit, 1 sendok teh rasuk angin (serbuk), 9 butir ketumbar, 110 ml air, ditumbuk, tambahkan air, dan disaring. Dididihkan dan minum 1 kali sehari 100 ml selama 7 hari.

Tyfus

1 genggam daun kaki kuda, ½ genggam daun jintan dan 5 batang tapak liman, semua bahan tersebut dicuci bersih dan dikukus untuk diambil airnya, ditambah dengan 1 sendok makan madu dan diminum.

Sakit Kepala

1 genggam daun kaki kuda dan seujung sendok makan jintan direbus dengan 2 gelas air sampai mendidih hingga tinggal ½ gelas, disaring dan ditambah dengan 1 sendok makan madu, kemudian diminum.

Ayan

Daun kaki kuda yang sudah kering dan gula aren secukupnya, daun kaki kuda ditumbuk halus kemudian diambil 1 sendok dan dicampur dengan gula aren secukupnya. Kedua bahan tersebut diseduh dengan 1 gelas air panas (masak), disaring dan diminum, diulangi secara teratur.

Demam

Satu genggam (30-60 gram) pegagan segar ditumbuk, tambahkan air lalu diperas dan disaring, boleh ditambah sedikit garam. Minum dalam keadaan perut kosong, 3 kali sehari.